LAB [9] MikroTik Virtual AP

Asslaamualaikum Wr.Wb

Kembali lagi bersama saya di blog ngonfigbareng
Bagaimana kabar anda?
Semoga baik baik saja :)

Disini saya akan membahas tentang Virtual AP di MikroTik
Sebelumnya,Apa sih Virtual AP itu?

• Virtual AP adalah salah satu fitur di MikroTik yang dapat membuat beberapa SSID di dalam 1 buah interface wireless.

Jadi,lebih mudahnya Virtual AP ini kita dapat membuat beberapa SSID didalam 1 buah interface wireless

OK,langsung saja kita ke tahap konfigurasinya

Topologinya seperti gambar diatas.

Pertama,jangan lupa masuk kedalan ROS MikroTik anda menggunakan WinBox

Tambahkan DHCP Client dulu sebagai jalur internetnya

• Pilih IP
• Pilih DHCP Client
• Pilih + 
• Pilih Interface = ether1 
• Apply OK

Pastikan mendapat IP dari ISP

Aktikfkan DNS Resolvernya

• Pilih IP
• Pilih DNS
• Centang Allow Remote Request

Mengatur Firewall NAT

• Pilih IP
• Pilih Firewall
• Pilih NAT
• Pilih +
• Tambahkan Rule berikut Chain=srcnat Out-interface=ether1 Action=masquerade

Selanjutnya kita mulai membuat VAP nya

• Pilih Wireless
• Klik di wlan1
• Pilih opsi Centang (Enable)

Kita buat dulu Security/Password per SSID

• Pilih Security Profile
• Name = isikan sesuai keinginan
• WPA Pre-Shared Key = password untuk SSID.Password minimal 8 karakter
• WPA2 Pre-Shared Key = password untuk SSID.Password minimal 8 karakter

Lakukan ketiga langkah diatas.Karena nantinya per SSID memiliki Security Profiles sendiri-sendiri.

Hasil akhir konfigurasi Security Profiles per-SSID

Selanjutnya,kita buat SSID untuk BOS

• Pilih Wireless Interfaces
• Double Kik di wlan1
• Mode = ap bridge
• Band = sesuaikan sesuai keinginan
• Frequency = sesuaikan sesuai keinginan
• SSID = BOS
• Security Profiles = pilih security profiles yang telah dibuat tadi.
• APPLY OK

Selanjutnya kita buat VAP yang berisi SSID Karyawan

• Pilih +
• Pilih Virtual

• Mode = ap bridge
• SSID = Karyawan
• Master Interface = wlan1
• Security Profile = pilih security profiles yang telah dibuat tadi
• APPLY OK

Buat lagi VAP seperti cara diatas.
Namun bedakan di SSID dan Security Profiles nya

Hasil akhir konfigurasi VAP nya

Kita buat IP Address di interfaces wlan1,wlan2,dan wlan3

• PIlih IP
• Pilih Address
• Pilih +
• Address = 192.168.10.1/29 -> Untuk BOS
• Interfaces = wlan1
• APPLY OK

Lakukan cara diatas untuk membuat IP Address di SSID Karyawan dan Sekertaris
Dengan alokasi IP 192.168.20.1/24 untuk Karyawan.
Dan IP 192.168.30.1/24 untuk Sekertaris
Sesuaikan juga Interfaces nya di wlan2 dan wlan3

Hasil akhir konfigurasi IP Address di setiap Interfaces wlan1,wlan2,dan wlan3

Selanjutnya,buat DHCP Server yang nantinya akan membagikan IP secara otomatis kepada Client

• Pilih IP
• Pilih DHCP Server
• Pilih DHCP Setup
• DHCP Server Interface = wlan1
• Next,Next,Next terus sampai selesai / sampai konfigurasi DHCP Server sukses

Lakukan cara yang sama untuk membuat DHCP Server di wlan2 dan wlan3
Yang membedakan hanya di DHCP Server Interfaces nya,yaitu wlan2 dan wlan3

Hasil konfigurasi DHCP Server di setiap interfaces wlan
Warna merah menandakan bahwa tidak ada client yang terhubung ke SSID yang telah dibuat tadi

Bisa dicek di laptop/smartphone apakah SSID nya sudah muncul apa belum.
Kalau sudah muncul,coba koneksikan ke salah satu SSID.Apakah sudah mendapatkan IP secara dinamis,kalau sudah berarti konfigurasi VAP sudah benar :)

OK,sekian dari saya.
Apabila ada kurang lengkap dan ada salah di tahap konfigurasi maupun kurang jelas,saya mohon maaf yang sebesar besarnya :)

Wassalamualaikum Wr.Wb